Memperkirakan dan menyelidiki Penyinaran Horisontal Global tenaga surya (GHI) sangat penting untuk menyederhanakan efektivitas pengisi daya berbasis sinar matahari dan menjamin presentasi yang tepat dari sistem tenaga listrik yang berorientasi pada sinar matahari. Ini adalah panduan untuk mengukur dan memecah GHI guna meningkatkan efektivitas pengisi daya berbasis sinar matahari:
1. Instrumentasi:
Untuk mengukur GHI secara tepat, digunakan instrumen khusus yang disebut piranometer. Pyranometer dimaksudkan untuk mengukur seluruh radiasi bertenaga matahari pada permukaan datar. Instrumen ini dilengkapi dengan sensor termopile yang menghasilkan aliran listrik sesuai dengan daya radiasi berorientasi matahari.
2. Pendirian dan Penyesuaian:
Penetapan dan penyesuaian piranometer yang tepat merupakan hal mendasar untuk estimasi GHI yang solid. Pyranometer harus dipasang pada bidang datar, menjamin bahwa piranometer menghadap ke langit dan tidak terhalang oleh komponen yang tersembunyi. Pemeriksaan penyesuaian biasa, termasuk membersihkan sensor dan memastikan keakuratannya, penting untuk menjaga keakuratan estimasi.
3. Pencatatan Informasi:
Pyranometer sering dikaitkan dengan penebang pohon informasi yang mencatat estimasi radiasi berdasarkan sinar matahari setelah beberapa waktu. Pencatatan informasi tanpa henti mempertimbangkan pembentukan kumpulan data poin demi poin, memberdayakan pemeriksaan harian, bulan ke bulan, dan variasi tahunan dalam GHI.
4. Pengendalian Kualitas Informasi:
Membedah informasi GHI mencakup tindakan pengendalian kualitas secara menyeluruh. Hal ini mencakup pengenalan dan perbaikan ketidakteraturan, misalnya kerusakan sensor, pelampung penyelarasan, atau lubang informasi. Informasi yang diperiksa kualitasnya menjamin keandalan pemeriksaan berikutnya.
5. Investigasi Rangkaian Waktu:
Pemeriksaan informasi GHI berdasarkan rangkaian waktu mencakup pemusatan pada variasi radiasi berbasis sinar matahari dalam berbagai skala waktu. Pemeriksaan ini mengenali desain, seperti varian harian dan sesekali, memberikan sedikit pengetahuan tentang aksesibilitas aset berbasis matahari di area tertentu.
6. Investigasi Faktual:
Teknik faktual, seperti menghitung titik tengah, deviasi standar, dan persentil, menambah pemahaman menyeluruh tentang variasi GHI. Pemeriksaan ini membantu mensurvei potensi aset berorientasi matahari dan menilai kerentanan yang terkait dengan estimasi radiasi tenaga matahari.
7. Persepsi Berbasis Satelit:
Informasi radiasi bertenaga matahari yang disimpulkan dari satelit dapat melengkapi estimasi berbasis darat dan meningkatkan keakuratan pemeriksaan GHI. Mengkoordinasikan persepsi satelit membantu menangkap sudut pandang spasial yang lebih luas, terutama di daerah dengan basis pengamatan berbasis darat yang terbatas.
8. Mendemonstrasikan Prosedur:
Model ekspektasi iklim matematis (NWP) dan model pertukaran radiasi dapat digunakan untuk mereproduksi GHI dalam berbagai kondisi lingkungan. Hasil model dapat mengukur hingga estimasi asli untuk menyetujui dan bekerja sesuai dengan ekspektasi GHI.